Shanin pun keluar dari rumahnya dan mendapati Mahardika yang berdiri di dekat motornya sambil tersenyum. Shanin pun menghampiri Mahardika.
“Udah sarapan belum?” tanya Mahardika. Shanin hanya menggelengkan kepalanya.
“Kebiasaan lo, Shan. Yaudah kita cari makan dulu” ujar Mahardika.
Shanin hanya mengangguk dan segera memakai helm lalu naik ke motor.
“Pegangan dong!” pinta Mahardika
Shanin pun menuruti perkataan Mahardika. Ia memegang jaket levis yang dikenakan pria itu. Tanpa disangka Mahardika menarik tangan Shanin untuk memeluknya.
“Biar aman, Shan” ujar Mahardika seraya tersenyum. Shanin pun menurut saja.